MILAN, iNews.id - CEO Inter Milan Beppe Marotta mengaku kesal dengan sikap pihak Serie A yang tidak tegas dalam menghadapi virus korona. Dia menilai seharusnya Serie A bisa bertindak lebih cekatan.
Awalnya, laga antara Inter dan Juventus bakal diadakan sesuai jadwal, meski tanpa penonton. Namun, pihak kementerian olahraga akhirnya mengumumkan pertandingan bakal ditunda.
Keadaan itu membuat Marotta gusar, akibat status pertandingan yang tidak jelas. Dia pun menilai manajemen Serie A tidak memiliki komunikasi dengan Kementerian Olahraga Italia.
“Sejujurnya, saya tidak terlalu tertarik untuk menunda pertandingan. Saya menilai situasi ini ditangani dengan buruk. Keadaan ini seharusnya bisa diatas lebih cepat dan menghindari rumor,” kata Marotta dikutip Football Italia.
“Serie A sebelumnya mengumumkan laga akan berjalan tanpa penonton. Kemudian Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora menentang hal itu. Presiden Serie A Paolo Dal Pino sudah membuat kesalahan,” ujarnya.
Pria berusia 62 tahun itu menilai seharusnya seluruh tim peserta Serie A menggelar rapat bersama, demi menentukan masa depan. Tetapi, dia ragu pertandinga pekna depan bisa berjalan sesuai rencana.
“Seharusnya semua pihak bertemu pada rapat luar biasa untuk membahasnya bersama-sama. Dengan begitu, pihak Serie A dan pemerintah memiliki langkah sejalan. Namun, kami hanya mendapat pemberitahuan,” ucapnya.
“Hal seperti itu tak bisa diterima. Oleh sebab itu, Inter meminta rapat luar biasa antara 20 tim dan membahas masa depan. Saya khawatir laga Inter vs Sassuolo, karena kami tidak lagi bisa bermain tanpa penonton,” tutur Marotta.
Editor : Abdul Haris
"nilai" - Google Berita
March 01, 2020 at 06:45PM
https://ift.tt/2Vz3hL9
Jadwal Kacau Akibat Virus Korona, CEO Inter Nilai Pihak Serie A Kurang Cekatan - iNews
"nilai" - Google Berita
https://ift.tt/2Oehd90
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jadwal Kacau Akibat Virus Korona, CEO Inter Nilai Pihak Serie A Kurang Cekatan - iNews"
Post a Comment