Search

Persiraja Nilai Pemotongan Gaji Pemain Hal Logis - detikSport

Jakarta -

PSSI memutuskan kompetisi berstatus force majerue. Sekertaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani, menilai itu keputusan tepat.

Pandemi virus Corona membuat kompetisi sepakbola berhenti. Dampaknya membuat klub-klub tak punya pemasukan dari pertandingan.

PSSI akhirnya menyatakan status force majeur untuk Liga 1 dan Liga 2 sejak Maret sampai Juni 2020. Situasi itu membuat klub bisa melakukan perubahan kontrak dan menggaji pemain dari periode tersebut maksimal 25 persen dari nilai kontrak awal.

Persiraja menyambut baik keputusan yang sudah dibuat. Menurutnya ini sesuatu yang logis.

"Saya pikir logis karena ini kondisinya sangat darurat sekali, force majerue, jadi terhadap kontrak pemain itu harus ada keringanan. Harus berdasarkan surat atau fatwa dari PSSI," kata Rahmat

Kompetisi di Indonesia baru bisa berjalan lagi pada 1 Juli 2020 jika kondisi kondusif. Kompetisi bisa ditiadakan jika pemerintah memperpanjang status darurat yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei.

"Liga tidak dihentikan, artinya ditunda oke tapi jangan dihentikan," tegasnya.

Simak Video "Kasus WNI Positif Corona Kini Mencapai 309"
[Gambas:Video 20detik]
(ran/aff)

Let's block ads! (Why?)



"nilai" - Google Berita
March 28, 2020 at 10:40PM
https://ift.tt/3aC5BWB

Persiraja Nilai Pemotongan Gaji Pemain Hal Logis - detikSport
"nilai" - Google Berita
https://ift.tt/2Oehd90
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Persiraja Nilai Pemotongan Gaji Pemain Hal Logis - detikSport"

Post a Comment


Powered by Blogger.